::Selingan::
Tanpa sadar ia memperlakukanmu layaknya teman selingan.
Tak berarti banyak kau baginya.
Dia memang pernah berkata bahwa sulit hidup tanpa seorang
pria,
Tapi tak seharusnya juga ia tak menghiraukan
keberadaanmu.
Dia membatasi hidupnya darimu.
Hanya berbicara yang perlu dikatakan.
Tanpa sadar bahwa kau tersakiti dengan sifatnya.
Kau diam tak bicara,
Karena merasa tak berhak atas semuanya.
Hanya sebatas selingan ia menganggapmu.
Hanya karena seorang pria ia menyakitimu.
Dan semua itu membuktikan bahwa dia tak mempercayaimu,
Layaknya seorang teman dekat yang hanya pura-pura dekat.
To: Sukma