Minggu, 11 Oktober 2015

Marah tak salah.
Benci juga tak ada larangan.
Namun jika hidup hanya untuk memelihara kemarahan yang mengandung kebencian,
Maka tak ada yang akan kau ciptakan
Kecuali hudup penuh kesengsaraan.

       - marimo

Selasa, 06 Oktober 2015

::Selingan::
Tanpa sadar ia memperlakukanmu layaknya teman selingan.
Tak berarti banyak kau baginya.
Dia memang pernah berkata bahwa sulit hidup tanpa seorang pria,
Tapi tak seharusnya juga ia tak menghiraukan keberadaanmu.
Dia membatasi hidupnya darimu.
Hanya berbicara yang perlu dikatakan.
Tanpa sadar bahwa kau tersakiti dengan sifatnya.
Kau diam tak bicara,
Karena merasa tak berhak atas semuanya.
Hanya sebatas selingan ia menganggapmu.
Hanya karena seorang pria ia menyakitimu.
Dan semua itu membuktikan bahwa dia tak mempercayaimu,
Layaknya seorang teman dekat yang hanya pura-pura dekat.
       To: Sukma

Jumat, 02 Oktober 2015

::Tulus::
Dia yang menjalani sebuah  hubungan dengan tulus,
Adalah dia yang tidak pernah menuntut apapun.
Selalu memberi tanpa berharap kembali.
Selalu ikhlas tanpa perhitungan.
Selalu memperhatikan tanpa  berharap di pandang.
Dan selalu ada tanpa berharap kebersamaan.